| ||||||||||||
TOMBOI, konyol, dan jahil adalah tiga sifat yang mewakili sosok Fatimah. Gadis berusia 17 tahun yang berasal dari Kampung Betawiwood ini ngefans berat dengan Irfan Bachdim. Tidak heran meskipun berjilbab, Fatimah jago main bola. Namun kedua orang tua Fatimah yaitu Mpok Ida dan Babe Mahmud yang gerah dengan sifat tomboi Fatimah, tidak setuju anak mereka bercita-cita menjadi pemain bola, lantaran Babe Mahmud mempunyai masa lalu yang suram dengan sepak bola. Dulu, Babe Mahmud adalah pemain sepak bola terkenal yang menjadi andalan tim nasional. Sewaktu Mpok Ida hendak melahirkan, pada saat yang sama Babe Mahmud sedang bertanding sepak bola. Namun itu bukan halangan bagi Mpok Ida untuk terus memberikan dukungan kepada Babe Mahmud, yang saat itu selalu gagal mencetak gol. Hingga akhirnya tim nasional kalah dan apesnya Babe Mahmud difitnah telah menerima uang suap. Sejak saat itulah Babe Mahmud dituduh menjual bangsanya sendiri, sehingga pria setengah baya itu pun langsung membenci segala hal yang berbau sepak bola. Berbanding terbalik, meskipun sudah dilarang, Fatimah nekat menekuni sepak bola. Maklum, gadis itu tidak pernah mengetahui alasan Babe Mahmud yang begitu membenci sepak bola. Saking cintanya kepada sepak bola, Fatimah bermimpi menjadi pemain tim nasional cewek yang bisa diandalkan, sekaligus menjadi ujung tombak jempolan. Bersama Indah, sahabatnya, dan beberapa teman mengaji, Fatimah membentuk tim sepak bola yang semuanya berjilbab. Musuh bebuyutan mereka adalah tim sepak bola Jihan yang selalu tampil gaya, bertolak belakang dengan penampilan Fatimah dkk. Sementara itu Babe Husein dan Mpo Hindun, orang tua Jaka, mengutarakan keinginan mereka untuk menjodohkan Jaka yang merupakan anak semata wayang pasangan itu dengan Fatimah. Babe Husein dan Mpo Hindun adalah pengusaha Betawi modern dan kaya yang kembali lagi ke Kampung Betawiwood, setelah lama tinggal di Kuala Lumpur, Malaysia. Jaka digambarkan sebagai pemuda manis dan manja. Fatimah menolak perjodohan tersebut karena tidak suka dengan sosok Jaka yang dianggap nggak laki banget. Sama halnya, Jaka pun tidak menyukai Fatimah yang nggak cewek banget. Ternyata, sejak kecil Fatimah dan Jaka memang sudah dijodohin. Rencananya setelah akil baligh, Fatimah dan Jaka akan dinikahkan. Di sisi lain, Jaka jatuh cinta kepada Poppy yang merupakan sahabat Jihan, anak Pak Dady. Tentu saja orang tua Jaka menentang hubungan mereka. Akhirnya, Jaka memilih untuk meneruskan kawin gantung dengan Fatimah, lantaran takut kualat dengan janji yang pernah terucap. Di bagian lain, adalah cowok pendatang baru di Kampung Betawiwood, berwajah bule yang jago main sepak bola, namun tidak tertarik untuk menjadi pemain timnas. Cowok bernama Ridho itu jatuh hati pada pandangan pertama dengan Fatimah. Untuk menarik perhatian gadis pujaannya itu, Ridho selalu beratraksi dengan motor trail miliknya. Kakak Ridho yang bernama Raka adalah pelatih sepak bola perempuan. Raka tidak menyukai Ridho, dan menganggap apa pun yang dilakukan Ridho adalah salah. Di Kampung Betawiwood Ridho tinggal bersama Fikri, sahabatnya, cowok asli kampung itu yang eksentrik dan norak. Fikri yang selalu membawa sisir dan gemar bercermin di mana pun berada, mati matian mendapatkan cinta gadis pujaannya yang bernama Poppy. Dalam hal percintaan, rupanya tidak hanya Fatimah, Jihan pun ternyata jatuh cinta kepada Ridho. Berbagai cara dilakukan Jihan agar bisa lebih dekat dengan Ridho. Jihan seringkali sirik dan tidak mau Fatimah dkk sukses sebagai pemain bola. Ketika Fatimah memutuskan untuk ikut seleksi timnas, Jihan berusaha menggagalkan dengan berbagai cara. Gol-Gol Fatimah adalah sinetron yang mengisahkan tentang dunia sepak bola cewek. Diwarnai penolakan Babe Mahmud terhadap keputusan Fatimah yang memilih sepak bola sebagai jalan hidupnya, membuat sinetron ini menjadi semakin seru. Fatimah yang nekat menekuni sepak bola akhirnya harus kucing-kucingan dengan Babe Mahmud dan Mpok Ida. Orang tua Fatimah pun terkejut setelah mengetahui bahwa ada cowok lain yang disukai anak semata wayang mereka. Keduanya semakin terkejut ketika mengetahui kalau Ridho adalah putra pasangan Rozali dan Juleha, musuh bebuyutan Babe Mahmud sejak muda. Dua keluarga besar Mahmud dan Rozali memang tidak pernah akur. Mahmud melarang keras hubungan Fatimah dan Ridho. Demikian pula Rozali yang langsung mencak-mencak begitu mengetahui Ridho diam diam dekat dengan Fatimah. Setiap episode dalam sinetron ini adalah menggambarkan serunya karakter Fatimah yang unik dengan pilihan hidupnya sebagai pemain bola cewek, namun tetap religius dan jahil. Bagaimana kisahnya? Temukan hanya di saluran Satu untuk Semua. |
Jumat, 07 April 2017
Gol-Gol Fatimah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar